#FYI
Haii guys tahukah kamu, kenapa dan ada apa dengan Stasiun TV ANTV ini.
Kebanggaan kamu, yang mana setiap pagi kamu liat tayang Shiva, Little Krisna, Shaggy and Scobyy Doo, malamnya lintas kriminal yang sekarang jadi Rajapati, Jejak Paranormal, Ekspedisi Merah, Pesbuker, Mahabarata, MTV Ampuhh, Tinju One MMA.
Yaaa sekedar info
ANTV baru-baru ini ada kejadian Layoff banyak karyawan, terutama yang bekerja di divisi produksi yang nyiarin Productions House kayak berita, Live sejenis nya, sebagai bagian dari upaya efisiensi dan penyesuaian dengan kondisi bisnis yang sedang berubah. Keputusan ini diambil karena ANTV ingin mengurangi biaya tetap, khususnya untuk gaji karyawan, supaya bisa tetap bertahan di industri televisi yang semakin ketat persaingannya.
PHK ini memicu reaksi dari berbagai pihak, termasuk Wakil Menteri Ketenagakerjaan yang berharap media tidak terlalu banyak melakukan PHK karena peran penting media dalam demokrasi. ANTV sendiri belum memberi penjelasan lengkap soal jumlah karyawan yang di-PHK atau alasan lainnya, jadi ini masih bikin banyak orang bingung.
Ada juga kabar tentang kemungkinan ANTV diakuisisi oleh Emtek Group, tapi sampai sekarang masih belum benar kabarnya. Meski begitu, kondisi keuangan ANTV yang kurang baik diduga jadi salah satu alasan utama dibalik PHK ini. Banyak karyawan yang terdampak akhirnya berbagi cerita di media sosial, mengungkapkan kesulitan mereka setelah kehilangan pekerjaan secara mendadak.
Intinya, PHK di ANTV menunjukkan betapa sulitnya tantangan yang dihadapi industri media di Indonesia saat ini. Selain itu, juga penting untuk memberi dukungan pada karyawan yang terkena dampak dan menjaga transparansi dalam keputusan besar seperti ini.
Juga media televisi sekarang didasari dengan persaingan media digital satu genggaman, yang mana lebih praktis untuk cari tayangan hiburan berkualitas, apalagi dengan trend TikTok kali ini dan kemudahan akses Internet dengan unlimited (untuk Layanan Broadband Fixed)
Tetapi ya guyys menurut saya, padahal soal investasi dan biaya lebih murah disaat gempuran media sekarang ada DVB T2 atau DAB+ untuk radio, karena sistemnya multiplexing, tidak hanya untuk sendiri, satu alat pancaran digunakan untuk 10 channel radio/tv sekaligus, bisa dijadikan ladang bisnis, juga kalau untuk pakai tinggal sewa, tidak perlu investasi mahal untuk pasang sendiri perangkat pemancar , lebih efisien kan?..
